Milikilah Kebiasaan Untuk Mendoakan Orang Lain

“Tuan, aku tidak layak menerima Tuan di dalam rumahku, katakan saja sepatah kata, maka hambaku itu akan sembuh” (Matius 8:8)         

Teman-teman yang terkasih di dalam Kristus, bagaimana kabarnya hari ini? Semoga kalian semua dalam keadaan sehat. Tanpa terasa kita sudah memasuki masa Adven, dan sebentar lagi kita akan menyambut  kelahiran Yesus dalam perayaan Natal. Minggu Adven I ini juga memiliki makna harapan, yaitu akan hadirnya Yesus yang memberi damai. Kitapun juga hendaknya mampu memberi damai bagi sekitar kita, dengan cara mendoakan mereka karena banyak dari mereka membutuhkan doa-doa dari kita.

Dalam Bacaan Injil hari ini, kita belajar dari kisah seorang perwira yang hambanya sedang sakit datang kepada Yesus. Pertama, perwira ini adalah orang Romawi, yang mana bangsa ini punya konflik dan perselisihan dengan orang Yahudi pada masa itu. Orang-orang Romawi adalah penjajah bagi bangsa Yahudi, namun dengan kasihnya perwira ini malah melakukan sebaliknya. Meski memiliki kedudukan yang tinggi, namun dia juga sangat mengasihi hambanya meski berbeda bangsa, serta mengajarkan semangat cinta kasih, damai, dan persaudaraan sebagai sesama. Yang kedua, dia juga mengajarkan kerendahan hati kepada kita. Saat Yesus mau hadir ke rumahnya, dengan kerendahan hati dan kepercayaan penuh pada Yesus, dia mengecilkan dirinya di hadapan Tuhan serta penuh iman percaya akan kuasa-Nya. Terakhir, kita juga mampu melihat bagaimana dia mampu mengambil kesempatan untuk mencari dan bertemu Tuhan, dengan usaha dan keberaniannya dia menemukan waktu Tuhan yang tepat.

Teman-teman yang terkasih, bila kita renungkan ternyata betapa pentingnya kita mendoakan orang lain di sekitar kita.Dengan mendoakan orang lain, kita akan belajar untuk rendah hati, menyenangkan hati Tuhan, dan bersyukur dalam hidup Keran-keran berkat pun akan mengalir dalam hidup kita saat kita memohon dan mendoakan orang lain, dan saat doa-doa tersebut terkabul pun kita akan turut bahagia.. Mari, khususnya pada masa adven ini, kita mulai mendoakan orang – orang di sekitar, baik dalam keluarga, di sekolah, di tempat kerja, dan masyarakat di mana kita tinggal. 

Doa (✝)

Tuhan, terima kasih atas semua berkat-Mu yang masih Engkau limpahkan kepada kami, berkati pula orang – orang di sekitar kami, berikan mereka kekuatan iman, pengharapan, dan kasih sukacita. Engkau yang mengetahui apa yang mereka butuhkan, penuhilah mereka dengan kuasa-Mu. Amin (✝)